KONTUR GEO melakukan konservasi mangrove
KONTUR
Geografi Universitas Negeri Makassar melaksanakan kegiatan penanaman Mangrove
pada hari Sabtu, 17 September 2016, di Desa Garassikang, Kecamatan
Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto. kegiatan ini didasari oleh permasalahan
yang terdapat di Desa Garassikang, yaitu kurangnya kesadaran masyarakat
terhadap pentingnya mangrove. Menurut warga sekitar, dulu mangrove tumbuh
sangat subur dan banyak di daerah ini, namun untuk perluasan tambak, warga
menebangnya, beberapa tahun kemudian tambak rusak akibat abrasi air laut.
Penanaman mangrove
dilakukan dengan metode penanaman secara langsung tanpa melalui pembibitan,
terdapat sekitar 2000 buah tunas mangrove yang ditanam, tunas tersebut
disediakan oleh bapak Ronald, S.Si selaku pendiri KONTUR yang juga merupakan
warga setempat "harapan kami, kegiatan ini tidak berhenti disini,
tapi terus di kontrol hingga mangrovenya benar-benar tumbuh dengan baik"
imbuh salah seorang warga. Panglima/Ketua Umum KONTUR Geografi mengungkapkan
bahwa "Kegiatan Konservasi Mangrove ini akan kami follow up setiap saat,
desa ini akan kami jadikan desa binaan Konservasi Mangrove, bahkan kami
rencanakan untuk menanam hingga 100 ribu mangrove di desa ini dengan cara
bertahap" ungkapnya.
Kegiatan ini sangat
didukung oleh pemerintah setempat, terutama kepala desa Garassikang. Mereka
berharap penuh kepada Mahasiswa untuk terus melakukan konservasi mangrove di
desanya. Warga setempat berharap, dengan adanya Konservasi Mangrove dapat
mengatasi terjadinya abrasi yang menyebabkan tambak mereka rusak.
(Nur Ikhsan)
Komentar
Posting Komentar